Saat ingin mendirikan rumah pastinya mesti menyiapkan anggaran dana. Dengan mengkalkulasi perhitungan dana dengan cermat, maka tak perlu takut proses pembangunan berhenti di tengah jalan. Di samping itu, banyaknya anggaran juga dipengaruhi dari tipe dan model rumah yang dibangun. Misalnya saja anggaran membangun rumah sekitar 100jt, maka di sarankan menggunakan jasa arsitek saja seperti jasa dari VH Interior Design. Akan tetapi jika budget dibawah 50jt, Anda bisa mengikuti cara membangun rumah berikut ini. 
Tentukan budget
Kalkulasikan dengan cermat berapa biaya yang sanggup dikeluarkan. Tentunya besaran biaya ini juga memperhitungkan penggunaan jasa kontraktor atau borongan.
Spesifikasi rumah
Tentukan sejak awal rumah model apa yang hendak dibangun. Model rumah ini akan mempengaruhi penggunaan material dan spesifikasinya.
Susun gambar rencana bangunan
Gambar rencana bangunan bukan sekadar coret-coretan di atas kertas. Gambar bangunan sudah harus mewakili yang hendak dibangun. Maka itu minta bantuan arsitek untuk mewujudkan rumah impian.
IMB ( Izin Mendirikan Bangunan )
Izin Mendirikan Bangunan (IMB) mutlak harus dikantongi agar di kemudian hari bangunan tak disegel saat proses pembangunan.
Pilih kontraktor
Carilah kontraktor yang kompeten sekaligus tarifnya tak terlalu tinggi. Hal ini bisa saja opsional, karena biasanya jika Anda menggunakan jasa arsitek sudah termasuk dengan kontraktornya.
Tentukan budget
Kalkulasikan dengan cermat berapa biaya yang sanggup dikeluarkan. Tentunya besaran biaya ini juga memperhitungkan penggunaan jasa kontraktor atau borongan.
Spesifikasi rumah
Tentukan sejak awal rumah model apa yang hendak dibangun. Model rumah ini akan mempengaruhi penggunaan material dan spesifikasinya.
Susun gambar rencana bangunan
Gambar rencana bangunan bukan sekadar coret-coretan di atas kertas. Gambar bangunan sudah harus mewakili yang hendak dibangun. Maka itu minta bantuan arsitek untuk mewujudkan rumah impian.
IMB ( Izin Mendirikan Bangunan )
Izin Mendirikan Bangunan (IMB) mutlak harus dikantongi agar di kemudian hari bangunan tak disegel saat proses pembangunan.
Pilih kontraktor
Carilah kontraktor yang kompeten sekaligus tarifnya tak terlalu tinggi. Hal ini bisa saja opsional, karena biasanya jika Anda menggunakan jasa arsitek sudah termasuk dengan kontraktornya.