12-02-2020, 04:00 PM
![[Image: cat-20190306095342.jpg]](https://res.cloudinary.com/dpqdlkgsz/image/private/t_aparecium_minima/building/cat-20190306095342.jpg)
Di Indonesia, kehangatan keluarga memang sangat diutamakan oleh sebagian besar masyarakatnya. Lansia biasanya tinggal berada dekat anak dan cucunya. Merekalah yang umumnya dengan senang hati merawat orang tua sebagai tanda bakti. Meski harus diakui bahwa nilainya tidak akan sepadan dengan pengorbanan orang tua untuk anak-anaknya. Namun, bagaimana jika anak tinggal di Apartemen Mediterania?
Apakah orang tua harus ditinggalkan di panti jompo atau di kampung sendirian?
Wah, tidak perlu seekstrim itu kok! Orang tua yang sudah lanjut usia dapat kamu belikan atau sewakan unit apartemen yang berada di dekatmu. Ikut tinggal di apartemen bersama kamu juga tidak ada yang menghalangi.
Bahkan, meski kamu tidak ada di dekat mereka, apartemen dapat menjadi tempat yang pas lho!
Memilih Apartemen Mediterania untuk Lansia
Memang, tinggal di apartemen merupakan tren anak muda yang disebut Milenial. Kamu menyukainya karena alasan kepraktisan dan kemudahan.
Lokasi untuk aktivitas sehar-hari sangat dekat. Dapat dicapai hanya dalam hitungan mneit. Ditambah lagi fasiltas yang sudah siap tersedia.
SSt.. Lansia juga dapat menikmati hal yang sama seperti kamu. Bahkan, sangat pas untuk mereka. Fasilitas sudah tersedia, pengelolaan di luar unit apartemen tidak perlu dipikirkan, dan dapat ke mana saja dengan mudah.
Di luar negeri justru banyak lansia yang tinggal di apartemen karena segala kemudahan yang diberikan.
Akibat belum terbiasa, kamu mungkin bingung. Apartemen Mediterania cocokkah buat orang tua? Sebagai jawabannya, simaklah beberapa cara memilih apartemen untuk lansia berikut untuk kamu cocokkan.
1. Lokasi
Jika kamu akan memilihkan tempat untuk orang tua di apartemen, perhatikan lokasinya. Namun, sebelumnya kamu harus tahu dahulu tempat apa yang menjadi favorit untuk mereka kunjungi. Termasuk, kunjungan ke rumah cucu dan anak.
Setelah itu, kamu perhatikan lokasi apartemen. Apakah semua tempat favorit lansia berada sangat dekat. Ini penting karena fisik mereka sudah menurun. Berjalan terlalu jauh membuat lelah.
Jika lansia masih suka bepergian sendiri,s eperti ke rumah anaknya yang lain seornag diri, pastikan bahwa halte atau stasiun kereta berada dekat. Ajarkan mereka untuk mencapainya.
2. Dekat dengan Fasilitas Umum
Kamu harus memilih apartemen dengan fasilitas umum yang tepat, seperti rumah sakit, supermarket atau mini market, bank, halte bus, taman, dan restoran.
Fasilitas intern yang mumpuni akan membuat lansia dapat berkativitas dan tidak kesepian saat kamu sibuk dengan aktivotas sehari-hari.
3. Unit Apartemen Tidak Terlalu Luas
Untuk yang satu ini tidak perlu kamu pilih jika orang tua yang sudah berusia lanjut tinggal bersama kamu. Namun, jika kamu membelikannya unit apartemen sendiri, janganlah terlalu besar.
Ruangan yang terlalu besar akan membuat jarak antar ruangan terlalu jauh. Dikhawatirkan lansia akan lelah harus berjalan mondar mandir di dalam rumah.
4. Desain Apartemen yang Nyaman
Pengembang membuat unit apartemen secara umum. Tidak dibedakan beradasarkan usia dan profesi penghuninya.
Agar nyaman, kamu harus mendesain ulang unit aparteman yang dipilih. Perhatikan hal-hal di bawah ini!
• Pastikan lantai tidak licin, termasuk bagian kamar mandi
• Pastikan bahwa lantai di unit apartemen rata. Tidak ada perbedaan tinggi yang membuat lansia mudah jatuh.
• Perhatikan sinar matahari dan udara yang dapat masuk ke ruangan apartemen. Jika perlu, sediakan kursi dan letakkan khusus di balkon. Di sini lansia dapat bersantai sambil menikmati pemandangan di sekitarnya.
• Buatlah kamar mandi dapat diakses dengan kursi roda untuk persiapan.
• Jangan lupa untuk minta ijin membuat retailing atau pegangan di kamar mandi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
So, terlihat bukan bahwa Apartemen Mediterania sesuai dengan semua syarat di atas bagi lansia? Kamu tinggal menyesuaikan bagian interiornya sedikit.