Thread Rating:
  • 0 Vote(s) - 0 Average
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
TANAH DULU ATAU MOBIL DULU?
#1
Berbicara investasi tentulah sangat erat kaitannya tentang masa depan kehidupan di kemudian hari.

Investasi anda hari ini akan dinikmati dalam rentan waktu tertentu di waktu yang akan datang, begitulah konsep utama investasi.

Namun sayangnya tidak sedikit dari masyarakan yang masih salah dalam memilih instrumen investasi yang akan mereka gunakan sebagai pilihan untuk berinvestasi.

Sebagai contoh, banyak diantara merekan yang memilih kendaraan sebagai instrumen investasi dibandingkan dengan instrumen lain seperti properti, tanah, dll.

Oleh karena itu, pada kesempatan ini. Kami akan membahas perbandingan investasi tanah vs investasi pada kendaraan.

1.HARGA MOBIL TIAP TAHUN CENDERUNG TURUN SEDANGKAN TANAH CENDERUNG NAIK TIAP TAHUNNYA

Dalama jangka panjang harga mobil cenderung menurun karena setiap waktu selalu muncul varian baru dengan harga bersaing (susut sampai 8% dalam satu tahun). Sedangkan stock tanah tidak meningkat namun peminatnya semakin banyak seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan sudah jadi prinsip ekonomi kalau permintaan lebih banyak dari persediaan maka harga akan meningkat( setiap tahun harga tanah naik 20-25%)

2.FUNGSI MOBIL SEBAGAI ALAT TRANSPORTASI,GENGSI DAN KEMEWAHAN. SEDANGKAN TANAH KAVLING SEBAGAI INVESTASI, TABUNGAN JANGKA PANJANG

Mobil tergolong kebutuhan sekunder yang keberadaannya bisa digantikan oleh alat transportasi lain(motor,angkutan umum,jalan kaki dll). Fungsi lain mobil sebagai alat status sosial/gengsi. sedangkan tanah yang dibangun rumah tergolong kebutuhan primer atau termasuk kebutuhan pokok sebagai investasi tabungan jangka panjang.

3.DIPERLUKAN BIAYA RUTIN YANG MAHAL UNTUK MOBIL SEDANGKAN TANAH HANYA MEMERLUKAN BIAYA YANG RELATIF LEBIH MURAH

Mobil membutuhkan biaya pemeliharaan yang tinggi.mulai dari pajak tahunan(stnk), suku cadang, asuransi sampai pengeluaran bensin setiap harinya. Sehingga jika dihitung-hitung ongkosnya pengeluaran dalam satu tahun bisa sangat tinggi. Sedangkan tanah biayanya relatif lebih rendah

4.PEMBIAYAAN MOBIL MASIH BANYAK MENGGUNAKAN SISTEM RIBAWI
HARGA CICIL 3 ATAU 4 X LIPAT DARI HARGA CASH
SEDANGKAN TANAH KAVLING SUDAH ADA YANG SYARIAH,TANPA BANK, TANPA RIBA, TANPA BI CHECKING
HARGA CASH = HARGA CICIL

Untuk pembelian mobil secara angsur masih mengandalkan pembiayaan yang mengenakan bunga dan denda sehingga menjadi transaksi ribawi yang berakibat terkena dosa dan tdk berkahnya harta tersebut. Ditambah lagi pada saat anda mengangsur harga mobil naik 3 sampai 4 x lipat harga cashnya. sedangkan pembelian tanah kavling sudah ada sesuai syariah tanpa denda, tanpa bunga dan tanpa bi checking telah banyak disiapkan oleh para developer property syariah. Sehingga memberikan ketenangan dan keberkahan dalam mengangsurnya
***
Demikianlah perbandingan antara berinvestsi pada kendaraan vs properti. Semoga dapat menjadi referensi anda dalam menetukan pilihan anda dalam berivestasi. Terimakasih.
Reply


Forum Jump:


Users browsing this thread: 1 Guest(s)